KAREBAKITA.COM, SOPPENG-Rapat kerja sama operasional Bpjamsostek dan Pemerintah Kabupaten Soppeng dengan mengusung tema Sinergi bersama mewujudkan Petani Soppeng maju dan sejahtera melalui inovasi Sutasoma berlangsung di
Triple 8 Riverside Resort Cafe, Rabu (17/11/2021).
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Soppeng Lucky Julianto mengemukakan selayang pandang program sutasoma, Sutasoma adalah inovasi dari di Dinas Tanaman Pangan Holtikultura perkebunan dan ketahanan pangan (TPHPKP) kabupaten Soppeng untuk memberikan kepastian perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada petani.
"Inovasi Sutasoma ini adalah non APBD, tidak dibiayai melalui APBD, ini murni pemberdayaan masyarakat dan murni oleh dinas Pertanian bekerjasama dengan BPJAMSOSTEK , intinya program ini nantinya oleh masyarakat petani untuk petani."Terang Lucky
Sementara itu, Bupati Soppeng H.A.Kaswadi Razak,SE dalam sambutannya mengatakan bahwa program Sutasoma ini adalah niat baik dari pemerintah daerah untuk memfasilitasi dan sekaligus ingin membuktikan bahwa Soppeng maju dan sejahtera.
"Saya mengharapkan agar program ini harus betul-betul dipahami, dimana sutasoma ini adalah merupakan inovasi dari dinas pertanian." Ujar Kaswadi
Menurutnya Inovasi ini adalah suatu upaya dari pemerintah daerah bagaimana mengarahkan kemandirian masyarakat dalam hal proteksi masalah ketanagakerjaan.
kami sangat berharap bahwa asuransi ketenagakerjaan ini menjadi solusi tepat untuk masyarakat petani kita," Tandas Kaswadi
Lanjut Kaswadi mengungkapkan bahwa pemerintah sangat berharap program ini untuk di sukseskan, karena ini adalah suatu program yang kita harapkan bisa membantu petani,
"Kita harus betul-betul memberikan pemahaman kepada masyarakat petani tentang program ini," Harapnya
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Soppeng Ir.H.Lutfi Halide,MP menyampaikan kepada para setiap penyuluh serta anggota KTNA sebagai mitra petani untuk mengawal kegiatan ini dan menjadi agen perisai SUTASOMA
Untuk mencapai target 20 ribu petani yang memiliki kartu BPJS , agar setiap Koordinator BPP Kecamatan, Anggota KTNA Kabupaten/Kecamatan menargetkan 35% dari total jumlah petani yang ada diwilayahnya masing-masing berdasarkan data peta sebaran petani dari BPJS Ketenagakerjaan," Tegas Lutfi
Hadir dalam rapat tersebut Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Makassar Hendrayanto, Kadis Tanaman Pangan , Holtikultura , Perkebunan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Soppeng Ir. Fajar, Koordinator BPP kabupaten Soppeng, Koordinator BPP Kecamatan, KTNA Kabupaten dan KTNA Kecamatan.